Evaluasi Kualitas Fisikokimia dan Organoleptik Abon Daging Kelinci Lokal
DOI:
https://doi.org/10.32530/jlah.v6i2.35Keywords:
abon, daging kelinci, fisikokimia, organoleptikAbstract
Konsumsi daging kelinci belum begitu populer di kalangan masyarakat Indonesia, padahal nilai nutrisi dan sifat fungsionalnya sangat baik. Oleh karena itu, perlu diversifikasi olahan daging kelinci untuk mempopulerkan konsumsi daging kelinci. Melalui olahan abon yang sudah sejak lama menjadi makanan olahan yang lazim dikonsumsi masyarakat, abon daging kelinci dapat menjadi potensi pengembangan konsumsi daging kelinci lokal. Penelitian ini bertujuan melakukan evaluasi sifat fisikokimia dan organoleptik abon daging kelinci lokal. Penelitian dilakukan dengan memberikan perlakuan kombinasi daging kelinci dengan daging ayam broiler dalam pembuatan abon. Kemudian dilakukan pengukuran sifat fisikokimia dan organoleptik pada abon. Hasil menunjukkan bahwa abon daging kelinci 100% memiliki kadar air terendah dibanding perlakuan yang lain. Hasil uji hedonik hanya menunjukkan atribut warna yang memiliki perbedaan nyata, sedangkan pada uji mutu hedonik hanya atribut warna dan rasa yang berbeda nyata. Hal ini membuktikan bahwa abon daging kelinci memiliki potensi yang baik sebagai pangan olahan baru ditinjau dari kadar air yang sesuai SNI. Namun dari segi uji hedonik dan mutu hedonik, warna abon daging ayam memiliki nilai tertingi, sedangkan hasil uji mutu hedonik rasa abon kombinasi ayam dan kelinci 1:1 memiliki nilai tertinggi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Journal of Livestock and Animal Health
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the Journal of Livestock and Animal Health (JLAH) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in Journal of Livestock and Animal Health.